MAGELANG, SUARA MERDEKA - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan Perum Bulog akan mengimpor kedelai sebanyak 350 ribu ton.
Zulhas, sapaan akrbanya, mengklaim dengan impor kedelai perajin tahu dan tempe akan mendapatkan harga kedelai yang terjangkau.
"Harga kedelai paling mahal saat ini Rp14.000 per kilogram. Diputuskan kemarin Bulog mengimpor langsung 350 ribu ton. Maka nanti Desember atau Januari (harga) kedelai akan Rp10.000-Rp11.000 (per kilogram)," jelasnya usai memberikan kuliah umum di Kampus 1 Universitas Muhammadiyah Magelang, Selasa (1/11/2022).
Baca Juga: Wisata Literasi Kutilang, Cara Kenalkan Perpustakaan di Magelang
Sebelumnya Presiden Joko Widodo telah meneken Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 125 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah yang akan menguasai 11 bahan pokok. Beleid ini muncul karena masalah krisis pangan dan gejolak harga di tengah ketidakpastian global.
Maka dari itu, pemerintah menyiapkan cadangan pangan guna menanggulangi krisis dan gejolak harga pangan akibat bencana alam, bencana sosial, atau keadaan darurat.
Adapun bahan pangan pokok yang akan dikuasai pemerintah berupa beras, jagung, kedelai, bawang, dan cabai. Kemudian, daging unggas, telur unggas, daging ruminansia, gula konsumsi, minyak goreng, dan ikan.
Baca Juga: Datang ke Purworejo, Ganjar Dapat Dukungan Jadi Presiden
Pelaksanaan cadangan pangan pemerintah atas 11 bahan pokok tersebut akan dilakukan secara bertahap. Pada tahap pertama akan dilakukan terhadap beras, jagung, dan kedelai.
