MAGELANG, SUARA MERDEKA - Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN Magelang menyatakan komitmen untuk mendukung pelaksanaan G20 di Candi Borobudur, 12-13 September mendatang.
Manajer UP3 PLN Magelang, Yunarsih mengatakan, pihaknya melakukan inspeksi jaringan listrik guna mendukung rangkaian G20 di Candi Borobudur.
Dari hasil inspeksi, lanjutnya, terdapat sejumlah potensi gangguan listrik. Misalnya kabel listrik yang tersangkut di pohon, gangguan hewan di kabel listrik, dan infrastruktur yang rusak.
Baca Juga: PLN UP3 Magelang Resmikan Mobil PDKB SL
"Dari pendataan (gangguan listrik), ada beberapa titik yang memang harus dipelihara (oleh UP3 PLN Magelang). Kami menghindari pemadaman, karena biasanya saat pemeliharaan, (listrik) padam," ujar Yunarsih usai apel gelar pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) di lapangan drh. Soepardi, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Rabu (24/8/2022).
"Kami (pun) mengundang (tenaga) PDKB dari (UP3 PLN) Sukoharjo, Klaten, Jogja, Semarang untuk bersama-sama melakukan kolaborasi menindaklanjuti hasil inspeksi," tambahnya. Adapun PDKB merupakan tim PLN yang melakukan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik tanpa pemadaman.
Yunarsih menambahkan, pada gelaran G20 di Candi Borobudur mendatang, pihaknya akan menyediakan genset dan mobil Uninterrutible Power Supply (UPS).
Baca Juga: 2 Peserta Pengajian di Kajoran Tewas Tersetrum Listrik
"Kita punya 100 genset, tapi nanti kita lihat di titik mana saja (tempat) yang akan dipakai (delegasi G20). UPS nanti dari berbagai (wilayah) UP3 PLN. Kalau kita punya satu UPS," imbuh dia.