WONOSOBO, suaramerdeka-kedu.com - Puluhan warga memadati sebuah lapangan kecil di RT 3 RW 11 Jaraksari untuk mendapatkan sayuran secara cuma-cuma di Peduli Tonggo, yang diadakan setiap hari Jumat. Mereka bahkan rela antri sejak pukul 06.00 pagi.
Di Pasar Gratis Peduli Tonggo yang digagas oleh anggota PKK RW 11 Jaraksari ini para pengunjung bisa memilih aneka bahan pangan, mulai dari beras, lauk, gula, minyak dan masih banyak lagi. Setiap orang bisa mengambil dua paket sayur sekaligus.
Para warga yang datang tidak hanya dari RW 11 saja, meklainkan juga dari RW 1, 2, 5 Jaraksari. Ada pula dari kampung tetangga, Manglongsari, Karangkajen dan Sidomulyo.
Salah satunya Lismiati (50) yang merupakan warga Sidomulyo. Dia mengaku rutin mengikuti pasar gratis ini, "Saya senang jadi tidak belanja lagi. Semoga Pasar Gratis Peduli Tonggo ini terus ada," kata dia.
Begitu juga Daimah (50), warga dari RT 4 RW 5 Sruni ini mengatakan mendapat informasi pasar gratis dari rekannya dan sudah enam kali mengunjungi Pasar Gratis Peduli Tonggo. "Saya senang ada sayur gratis di sini, jadi uangnya bisa buat beli yang lain,"tukasnya.
Humas Pasar Gratis Peduli Tonggo Supriyati mengatakan, kegiatan ini mendapat antusias dari warga maupun donatur. Pengunjung rata-rata bisa mencapai 150 orang tiap hari Jumat, dan ada 300 paket sayur yang dibagikan.
Supriyati menjelaskan, banyak donatur yang memberi dalam bentuk uang maupun barang seperti beras. "Setiap minggu kami membelanjakan Rp2 juta untuk beli sayur dan kebutuhan pokok lainnya," imbuhnya.
Selama acara berlangsung dari pukul 06.00 - 09.00 para pengunjung wajib mematuhi protokol kesehatan. Para panitia pun tak segan mengingatkan jika didapati warga yang tak mengenakan masker.
Berjalan Dua Tahun
Supriyati mengatakan Pasar Gratis Peduli Tonggo ini sudah berlangsung selama dua tahun sejak awal pandemi covid 19 2020 silam. Awalnya terinspirasi dari pemberitaan di media massa mengenai aksi serupa, kemudian menginspirasi para kader PKK untuk bergerak membantu sesama.
"Dulu kami hanya seadanya saja, belum dapat donatur. Jadi uangnya dari iuran ibu-ibu. Senang rasanya bisa membantu sesama," kenangnya.
Dia merasa senang bahwa para kader PKK ini bisa menjaga kekompakan hingga kini. "Saling kerja sama, ada yang tugas belanja dari pukul 05.00 pagi, ada juga tim yang persiapan tempat dan membungkus paket sayurnya juga," terangnya.
Kegiatan tersebut mendapat apresiasi dari Camat Wonosobo Joko Widodo yang berkesempatan hadir di Pasar Gratis Peduli Tonggo. Dia berharap para panitia bisa terus konsisten dan memiliki komitmen untuk keberlangsungan Pasar Gratis Peduli Tonggo.
"Saya terharu mendapat kabar ibu-ibu di sini mengadakan pasar gratis. Dua tahun bukan waktu yang sebentar, saya bangga bisa sampai selama itu. Semoga terus bisa memberikan manfaat bagi orang banyak," kata Joko.