Mulai 24 Februari-10 Maret, Kabupaten Magelang Terapkan PJJ

- Rabu, 23 Februari 2022 | 15:57 WIB
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang, Aziz Amin Mujahidin. (Suara Merdeka/Birru Rakaitadewa)
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang, Aziz Amin Mujahidin. (Suara Merdeka/Birru Rakaitadewa)

MAGELANG, SUARA MERDEKA - Aktivitas pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di Kabupaten Magelang beralih ke pembelajaran jarak jauh (PJJ) mulai 24 Februari-10 Maret 2022.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang, Aziz Amin Mujahidin mengatakan, pihaknya mengambil keputusan tersebut lantaran penyebaran Covid-19 di Kabupaten Magelang semakin meluas.

Hingga Selasa (22/2), tercatat 2.001 kasus Covid-19 berada di Kabupaten Magelang.

Lain itu, banyaknya sekolah di wilayah setempat yang ditemukan kasus Covid-19 menjadi pertimbangan keputusan. Hingga kini, Aziz menyebut, terdapat 33 sekolah yang terdeteksi kasus Covid-19.

Baca Juga: Kasus Covid Muncul Lagi di 15 Sekolah di Kabupaten Magelang

Durasi PJJ selama 14 hari ini, kata Aziz disesuaikan dengan masa inkubasi Covid-19. Inkubasi adalah masa dari saat penyebab penyakit masuk ke dalam tubuh sampai timbulnya penyakit.

"Kalau dipandang sangat urgen (untuk tetap PJJ), (PJJ) diperpanjang," ujarnya saat ditemui, Rabu (23/2).

Selama pemberlakuan PJJ, lanjutnya, pihak PAUD, SD, dan SMP menerapkan praktik kerja dari sekolah dan kerja dari rumah.

Namun, bila murid terkendala teknis, seperti tidak ada perangkat teknologi informasi dan komunikasi atau kuota internet, guru bisa mengunjungi murid secara langsung atau meminta murid datang ke sekolah.

Baca Juga: Covid-19 Sasar 19 Sekolah di Kabupaten Magelang, PTM Tetap Lanjut

Adapun sekolah yang akan menerapkan PJJ sebanyak 816 PAUD, 602 SD, dan 131 SMP, imbuh Aziz.

Editor: M. Nur Chakim

Tags

Terkini

Insfrastruktur Harus Dipelihara dan Dijaga Bersama

Senin, 20 Maret 2023 | 17:54 WIB

Borobudur Marathon 2023, Ini Tanggalnya

Sabtu, 18 Maret 2023 | 23:18 WIB
X