"diharapkan Temanggung mempunyai festival kesenian Internasional untuk memajukan kesenian-kesenial disekitarnya, kita dulu ada JIFOC( Java International Festival Folklore ) " jelasnya.
Ia menyebutkan festival yang telah dikembangkan antara lain festival durian Gropoh, sadranan Cepit Pager Gunung, sadranan kupat sewu Ngempak Kandangan, grebek liyangan dan festival keragaman litas agama di Kaloran.
"Tahun 2020 itu kami bangun event sekelas internasional namun karena pandemi tidak bisa dilaksanakan." Pungakasnya.
Sarmuji Agung ketua sangar Turonggo Cipto Kudo kesenian kuda lumping asal Bantengan Desa Wonoboyo mendapatkan hibah sebesar Rp.75 juta.
Baca Juga: HUT Ke-3 Komunitas Wijasena, Jadi Ajang Silaturahmi Pecinta Seni Budaya
