MAGELANG, SUARA MERDEKA - Hendri Susanto (27), pengemudi truk yang hilang akibat terseret arus lahar dingin di Sungai Bebeng, ditemukan tim pencarian dan pertolongan (SAR) gabungan pada Selasa, (7/12/2021). Hendri ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto mengatakan, Hendri berhasil ditemukan sekitar 500 meter ke arah selatan dari lokasi kejadian. Jasadnya tertumpuk material longsoran lahar dingin dengan kedalaman sekira 2-3 meter.
"Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Muntilan Kabupaten Magelang," katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (7/12).
Kepala Polsek Srumbung AKP Sumino menjelaskan, tim SAR gabungan menemukan jasad Hendri pada pukul 11.30. Posisi jasad saat ditemukan dalam keadaan telungkup dan kaki kanan terjepit batu.
"(Tubuh) masih utuh cuman kaki kiri patah. Kondisi muka luka-luka," sambungnya.
Sumino menambahkan jasad Henri langsung dibawa ke rumahnya di Desa Pagersari, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang.
Perlu diketahui, Hendri hanyut oleh lahar dingin pada Rabu (1/12) sekira pukul 15.00. Dia terbawa arus setelah melompat dari atas truk yang sudah terguling akibat terjangan lahar dingin di aliran Sungai Bebeng.
Adapun aliran sungai tersebut masuk dalam wilayah Cawang Kulon, Desa Kemiren, Kecamatan Srumbung.
