MAGELANG, suaramerdeka-kedu.com - Menjadi korban pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat pandemi Covid-19 tak menyurutkan semangat Muhammad Husain Ardhian Purba patah semangat.
Pria 38 tahun yang akrab disapa Ucok ini bangkit kembali dengan menekuni usaha pembuatan helm sepeda vintage bernama Da Corsa.
Bertempat di ruang workshop yang berukuran kecil, Ucok bersama rekannya, Joni Ariyanto (41) sibuk membuat pola, mengelem, dan menjahit helm vintage pesanan konsumen.
Baca Juga: Inspektur Daerah Dituntut Miliki Sifat Asah, Asih, Asuh
Kurang lebih satu tahun usaha ini dijalaninya dengan omset yang lumayan untuk ukuran UMKM baru.
Ucok yang lahir di Parakan dari orang tua asli Medan ini mengatakan, sebelum pandemi ia masih tercatat sebagai karyawan di perusahaan jaringan listrik di Semarang.
Nasib berubah ketika pandemi Covid-19 melanda tanah air, ia dan puluhan karyawan lain terkena kebijakan pengurangan tenaga kerja.
“Saya balik ke Magelang tanpa pekerjaan. Banyak waktu luang saya manfaatkan untuk menyalurkan hobi sepedaan. Suatu waktu saya lihat teman memakai helm yang unik, tak seperti helm sepeda biasanya,” ujarnya di workshopnya Kampung Dumpoh RT/RW 01/07 Kelurahan Potrobangsan.
