MAGELANG,kedu.suaramerdeka.com – Sebanyak 17 Kelurahan se Kota Magelang dengan total 84 peserta, mengikuti pelatihan Sibat selama 2 hari mulai Jumat(17/3), dan secara resmi dilantik pada Sabtu (18/3).
Baca Juga: 502 Mahasiswa Sarjana dan Ahli Madya Untidar Magelang Ikuti Wisuda Ke 63
Ketua PMI Kota Magelang, Suko Tri Cahyo mengatakan, pelatihan Sibat menjadi program PMI Kota Magelang di tahun 2023, dimana PMI mengembangkan relawannya sampai di tingkat masyarakat.
Baca Juga: Borobudur Marathon 2023, Ini Tanggalnya
“Sesuai dengan konteks bencana berbasis masyarakat, kami ingin membangun SDM sampai tingkat masyarakat.
Baca Juga: Pertandingan Chelsea vs Everton di Liga Inggris Minggu 19 Maret 2023 Dini Hari Disiarkan di TV Mana
Masing-masing kelurahan mengirimkan sekitar 5 orang perwakilan.
Sebelumnya pernah juga tapi hanya di tiga kelurahan, karena dirasa perlu jadi dimasukan program tahun ini dengan mengikutsertakan seluruh kelurahan di Kota Magelang,” ucapnya.
Selama 2 hari, relawan Sibat mendapatkan pelatihan materi dan praktik berupa kepalang merahan, sejarah PMI, pengenalan pertolongan pertama, hingga tanggap darurat bencana.
“Kedepannya kami akan mengadakan pelatihan lanjutan kepada para relawan.
Apabila terjadi bencana, pelayanan sosial masyarakat, relawan sibat dapat menginformasikan kepada kami, agar PMI bisa mengambil tindakan untuk memberikan bantuan dan sebagainya,” ujarnya.
Dia berharap, dengan adanya relawan Sibat, dapat menjadi penghubung antara PMI dan masyarakat, serta dapat memberikan bantuan di wilayah masing-masing.