TEMANGGUNG, kedu.suaramerdeka.com - Puluhan siswa SDN 1 Parakan Kauman unjuk gaya Fashion Show baju adat Nusantara dalam gelar karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada Rabu, (15/03).
Baca Juga: Trophynine Cofee And Eatery Tawarkan Nuansa Cafe Ala Tropical Bali di Tengah Kota Wonosobo
Menariknya, pakaian yang mereka kenakan dibuat sendiri dengan bahan utama menggunakan barang bekas.
Baca Juga: Santri Ponpes Al Mustofa Tebuireng 16 Kabupaten Temanggung Lakukan Sedekah Bumi Melalui Tanam Pohon
Kepala Sekolah SD 1 Parakan Kauman Tisno Iriyanti mengatakan, kegiatan kali ini merupakan implementasi kurikulum merdeka pelajar yang sudah dilaksanakan sejak tahun ajaran baru.
Baca Juga: Penyebab Kucing Cacingan. Ini dia Solusinya!
"Pada hari ini pertama kali gelar karya P5 dengan tema bhineka tunggal ika dengan sub tema ragam budaya, aku cinta budaya ku, aku cinta budayamu, aku cinta Indonesia.
Baca Juga: Rekomendasi Film Religi, Cerita Nabi Nabi
Untuk memberikan tempat kepada anak didik agar bisa menginspirasi, agar bisa mengeluarkan bakat dan minat anak untuk menampilkan karya sekaligus menjadi anak yang berakhlak mulia dan berkarakter pancasila," tuturnya.
Baca Juga: 6 Film Spanyol yang Dilarang Tayang Karena Terlalu Vulgar Beserta Sinopsisnya
Salah satu peserta Fashion Show Muhammad Naufal Nurhisyam siswa kelas 6, menceritakan membuat baju adat dayak Kalimantan selama satu minggu dengan bahan plastik.
"Senang sekali bisa berpartisipasi dalam acara hari ini menunjukan baju karya sendiri." Tuturnya.
Pengawas SD Kecamatan Parakan, Dindikpora Temanggung Sugito, mengatakan, kegiatan P5 berguna untuk meningkatkan kompetensi siswa, berbasis project karya.
Ia mengatakan, selama ini anak hanya duduk didepan meja.
"Ini salah satu bagian dari kegiatan implementasi kurikulum merdeka belajar yang dikemas dengan berbagai proyek supaya mencapai kompetensi siswa dan karakter siswa yang ujungnya dapat menguatkan P5.